Langsung ke konten utama

Day 74 : Mengikuti Ujian python di CodeChef

Hari ini, tepat di hari ke-74 dari perjalanan belajar saya, saya mengikuti ujian Python di platform CodeChef. Ujian ini adalah bagian dari tugas yang diberikan oleh Mas Ridwan, yang sebelumnya juga memberi saya tantangan serupa di materi Golang, di mana saya diminta membuat sebuah program. Kali ini, tantangannya adalah ujian Python, dan saya ingin menghadapinya dengan persiapan yang matang.

Sebelum ujian, saya memutuskan untuk mendalami materi Learn Python di CodeChef. Belajar di CodeChef ini memberikan pengalaman yang berbeda dari yang biasa saya dapatkan di KodeKloud, platform yang lebih sering saya gunakan untuk belajar DevOps. Di CodeChef, setelah penjelasan singkat, saya langsung dihadapkan dengan soal atau praktik coding, berbeda dengan KodeKloud yang biasanya lebih mendetail dan interaktif. Meskipun cara belajar ini lebih singkat, saya merasa pendekatan ini memberi saya kesempatan untuk langsung menguji pemahaman pada setiap topik.

Di Learn Python CodeChef, saya berhasil menyelesaikan seluruh materi yang terdiri dari 12 modul. Namun, karena beberapa poin dalam modul tersebut hanya dapat diakses dengan CodeChef Pro, saya hanya bisa mempelajari satu atau dua poin di beberapa modul. Meskipun aksesnya terbatas, saya tetap merasa belajar di sini menambah wawasan yang cukup berarti, dan saya merasa lebih siap untuk menghadapi ujian.



Setelah menyelesaikan semua materi pembelajaran, saya lanjut ke ujian. Begitu ujian dimulai, saya langsung merasakan bahwa ini akan menjadi pengalaman yang cukup menantang. Ujian ini berisi 30 soal yang harus diselesaikan dalam waktu 1 jam 30 menit, dengan layar dalam mode fullscreen dan ketentuan ketat yang tidak memperbolehkan saya keluar dari halaman ujian. Bahkan sekadar menghapus notifikasi dari Telegram bisa dianggap sebagai pelanggaran! Tiga kali pelanggaran akan menyebabkan akun diblokir, dan apabila ujian dibatalkan, saya hanya bisa mengulanginya sebulan kemudian. Aturan yang cukup ketat ini menambah tantangan tersendiri, sekaligus menguji konsentrasi dan ketelitian.

Menariknya, karena beberapa kali keluar dari ujian untuk alasan yang mendesak, saya sampai harus menggunakan 5 akun email berbeda. Bahkan, saya juga sempat membuat dua akun email baru untuk mencoba ujian ini lagi tanpa gangguan. Terlepas dari kendala teknis ini, ujian di CodeChef memberikan pengalaman unik yang menurut saya sangat berguna untuk menguji kemampuan Python saya setelah melalui berbagai sumber pembelajaran, seperti KodeKloud dan YouTube.

Secara keseluruhan, ujian ini menantang dan sangat bermanfaat. Dengan soal-soal yang bervariasi dan tenggat waktu yang cukup ketat, saya merasa ujian ini berhasil mengukur pemahaman saya dalam Python dengan sangat baik. Meskipun ada beberapa kendala teknis, saya senang bisa melalui tantangan ini. Saya berharap pengalaman ini akan memperkaya pemahaman saya dan semakin memantapkan kemampuan saya dalam pemrograman Python untuk ke depannya.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Day 109 : Akhir dari Perjalanan PKL: Terima Kasih untuk PT Excellent

Hari ini adalah hari terakhir saya menjalani PKL di PT Excellent. Momen ini menjadi penutup dari perjalanan yang luar biasa penuh pembelajaran, pengalaman, dan kenangan yang tak terlupakan. Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada keluarga besar PT Excellent atas kesempatan, bimbingan, dan kepercayaan yang telah diberikan kepada saya selama saya melaksanakan PKL di sini. Selama PKL, saya mendapatkan banyak pengetahuan baru yang sebelumnya belum pernah saya pelajari. Dari segi teknis, saya belajar banyak tentang teknologi seperti Zimbra, bahasa pemrograman Golang, hingga DevOps hal-hal yang awalnya terasa asing, kini menjadi ilmu yang berharga dan menjadi ilmu baru bagi saya. Namun, pembelajaran saya di PT Excellent tidak hanya terbatas pada aspek teknis. Saya juga belajar tentang kedisiplinan, tanggung jawab, profesionalisme, serta bagaimana pentingnya kolaborasi dalam lingkungan kerja. Terima kasih kepada Mas Ridwan, yang selalu membimbing saya dengan sab...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Day 108 : H-2 menuju akhir PKL

Waktu rasanya berjalan begitu cepat. Hari ini sudah masuk H-2 menuju akhir masa PKL saya di PT Excellent. Ada perasaan campur aduk antara lega karena akhirnya berhasil menyelesaikan semuanya, senang karena banyak pengalaman baru yang saya dapatkan, tapi juga sedikit. PKL di PT Excellent bukan cuma soal kerjaan atau belajar teknis, tapi juga perjalanan penuh cerita dan pelajaran. Setiap hari yang saya jalani di sini selalu memberi pengalaman baru, baik dari tugas yang menantang, bimbingan dari mentor, maupun suasana kerja yang hangat. Salah satu hal yang paling membekas adalah semangat belajar dari Pak Bos. Beliau pernah bercerita tentang bagaimana sibuknya beliau tapi tetap bisa belajar bahasa baru bahkan lebih dari satu bahasa. Itu benar-benar membuka mata saya, bahwa waktu senggang yang sering terbuang sebenarnya bisa dimanfaatkan untuk hal-hal yang lebih produktif. Mas Ridwan, yang selalu menemani kami saat briefing pagi, juga memberikan banyak pelajaran berharga. Setiap pagi kami b...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Day 82 : Membuat image dengan bahasa pemrograman golang

Hari ini, saya melanjutkan perjalanan belajar Docker dengan memanfaatkan Visual Studio Code (VSCode), editor favorit saya. Fokus utama saya adalah memahami cara membuat Docker image menggunakan alur kerja yang terintegrasi dengan VSCode. Proses ini tidak hanya efisien tetapi juga menyenangkan karena VSCode memiliki ekosistem yang kaya, termasuk berbagai ekstensi pendukung yang mempermudah pekerjaan. Mengapa Menggunakan VSCode untuk Docker? VSCode menyediakan lingkungan pengembangan yang lengkap dengan berbagai fitur, seperti: Docker Extension : Mempermudah pengelolaan image, container, dan jaringan Docker langsung dari editor. Terminal Terintegrasi : Menjalankan perintah Docker langsung dari VSCode tanpa perlu beralih aplikasi. Debugging Tools : Membantu melacak masalah aplikasi yang berjalan di dalam container, terutama bagi pengembang Golang. Dengan semua keunggulan ini, VSCode menjadi alat yang sangat mendukung dalam pengembangan berbasis Docker. Langkah-langkah Membuat Docker Image...
2 komentar
Baca selengkapnya