Langsung ke konten utama

Day 12 : Catatan Hari ke-12 dan Penyelesaian Modul ADINUSA

Halo semuanya, selamat datang kembali di blog saya untuk PKL hari ke-12. Setelah menghadapi berbagai tantangan di hari ke-11 kemarin, hari ini saya bangun dengan semangat baru dan lebih siap untuk menghadapi tantangan yang ada di hari ke-12.

Pagi ini, saya berangkat seperti biasa pada pukul 06.30. Perjalanan saya cukup lancar, sehingga saya bisa santai selama perjalanan dan tiba di kantor pada pukul 07.18. Setelah tiba, saya menunggu mang Gun untuk membukakan pintu dan mulai briefing untuk evaluasi hari ke-11 pada pukul 07.50. Setelah briefing, saya dan Irfan menuju ke lantai 2.

Hari ini, saya memulai dengan mengerjakan modul ADINUSA yang ke-19. Pada modul ini, saya mengalami beberapa kesulitan karena harus menginstall Apache2 terlebih dahulu. Proses instalasi di server saya cukup rumit, jadi saya memutuskan untuk me-restart server di VirtualBox. Setelah itu, saya berhasil melanjutkan pengerjaan modul tersebut.

Setelah menyelesaikan modul 19, saya melanjutkan dengan membaca vavai.com, imanudin.com, dan disway hingga waktu istirahat tiba. Setelah makan siang dan istirahat, saya melanjutkan dengan modul terakhir ADINUSA, yaitu modul ke-20. Modul ini berisi challenge, total ada 4 challenge yang harus diselesaikan.

Untuk Challenge 1, saya tidak mengalami kesulitan dan bisa menyelesaikannya dengan bantuan ChatGPT. Namun, untuk Challenge 2, saya menghadapi beberapa kesulitan. Setelah mencari solusinya dan bertanya kepada Irfan, saya akhirnya bisa menyelesaikannya.

Challenge 3 juga cukup menantang karena perintah yang saya masukkan tidak berhasil, padahal saya menggunakan panduan dari ChatGPT. Mungkin keyword yang saya berikan salah. Setelah memperbaiki keyword, akhirnya saya berhasil menyelesaikan Challenge 3.

Di Challenge 4, saya mengalami kesulitan lagi karena poin ke-4 tidak terpenuhi. Saya bertukar tugas dengan Irfan, yang sudah menyelesaikan poin ke-4 tetapi masih perlu menyelesaikan poin ke-3. Setelah Challenge 4 selesai, saya mencoba mengulang modul 16 yang belum saya selesaikan.

Pada modul 16, saya menghadapi kesulitan ketika membuka file Nginx yang ternyata kosong, meskipun saya sudah menginstal Nginx. Saya memulai ulang server di VirtualBox, login kembali, dan menginstal Nginx lagi. Setelah itu, file Nginx akhirnya muncul dan saya bisa menyelesaikan modul 16.

Terima kasih telah membaca blog saya. Sampai jumpa di blog hari ke-13. Semoga di hari ke-13 saya bisa mendapatkan ilmu yang lebih banyak dan terus membawa pulang pengetahuan dari PT Excellent

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Day 109 : Akhir dari Perjalanan PKL: Terima Kasih untuk PT Excellent

Hari ini adalah hari terakhir saya menjalani PKL di PT Excellent. Momen ini menjadi penutup dari perjalanan yang luar biasa penuh pembelajaran, pengalaman, dan kenangan yang tak terlupakan. Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada keluarga besar PT Excellent atas kesempatan, bimbingan, dan kepercayaan yang telah diberikan kepada saya selama saya melaksanakan PKL di sini. Selama PKL, saya mendapatkan banyak pengetahuan baru yang sebelumnya belum pernah saya pelajari. Dari segi teknis, saya belajar banyak tentang teknologi seperti Zimbra, bahasa pemrograman Golang, hingga DevOps hal-hal yang awalnya terasa asing, kini menjadi ilmu yang berharga dan menjadi ilmu baru bagi saya. Namun, pembelajaran saya di PT Excellent tidak hanya terbatas pada aspek teknis. Saya juga belajar tentang kedisiplinan, tanggung jawab, profesionalisme, serta bagaimana pentingnya kolaborasi dalam lingkungan kerja. Terima kasih kepada Mas Ridwan, yang selalu membimbing saya dengan sab...

Day 108 : H-2 menuju akhir PKL

Waktu rasanya berjalan begitu cepat. Hari ini sudah masuk H-2 menuju akhir masa PKL saya di PT Excellent. Ada perasaan campur aduk antara lega karena akhirnya berhasil menyelesaikan semuanya, senang karena banyak pengalaman baru yang saya dapatkan, tapi juga sedikit. PKL di PT Excellent bukan cuma soal kerjaan atau belajar teknis, tapi juga perjalanan penuh cerita dan pelajaran. Setiap hari yang saya jalani di sini selalu memberi pengalaman baru, baik dari tugas yang menantang, bimbingan dari mentor, maupun suasana kerja yang hangat. Salah satu hal yang paling membekas adalah semangat belajar dari Pak Bos. Beliau pernah bercerita tentang bagaimana sibuknya beliau tapi tetap bisa belajar bahasa baru bahkan lebih dari satu bahasa. Itu benar-benar membuka mata saya, bahwa waktu senggang yang sering terbuang sebenarnya bisa dimanfaatkan untuk hal-hal yang lebih produktif. Mas Ridwan, yang selalu menemani kami saat briefing pagi, juga memberikan banyak pelajaran berharga. Setiap pagi kami b...

Day 82 : Membuat image dengan bahasa pemrograman golang

Hari ini, saya melanjutkan perjalanan belajar Docker dengan memanfaatkan Visual Studio Code (VSCode), editor favorit saya. Fokus utama saya adalah memahami cara membuat Docker image menggunakan alur kerja yang terintegrasi dengan VSCode. Proses ini tidak hanya efisien tetapi juga menyenangkan karena VSCode memiliki ekosistem yang kaya, termasuk berbagai ekstensi pendukung yang mempermudah pekerjaan. Mengapa Menggunakan VSCode untuk Docker? VSCode menyediakan lingkungan pengembangan yang lengkap dengan berbagai fitur, seperti: Docker Extension : Mempermudah pengelolaan image, container, dan jaringan Docker langsung dari editor. Terminal Terintegrasi : Menjalankan perintah Docker langsung dari VSCode tanpa perlu beralih aplikasi. Debugging Tools : Membantu melacak masalah aplikasi yang berjalan di dalam container, terutama bagi pengembang Golang. Dengan semua keunggulan ini, VSCode menjadi alat yang sangat mendukung dalam pengembangan berbasis Docker. Langkah-langkah Membuat Docker Image...